Foto: Acn.com.ve |
KTT Negara-Negara di Benua Amerika akan diselenggarakan pada
tanggal 13 dan 14 April 2018 di Lima
Peru. Diharapkan semua presiden benua Amerika akan hadir dalam pertemuan
tersebut kecuali Presiden Venezuela, Nicolas Maduro . Panitia KTT Negara-Negara
Amerika yang dikenal dengan nama “Grupo de Lima” (Kelompok Lima) , yang
merupakan kumpulan Menlu 12 negara, menyatakan bahwa mereka masih mengevaluasi
apakah Maduro diundang atau tidak.
Presiden Venezuela tersebut tidak diundang karena dianggap
membuat krisis di benua Amerika semakin besar dengan keputusannya yang akan
mempercepat pemilihan presiden di Venezuela dari waktu yang sudah disepakati.
Juru bicara Grupo de Lima, Cayetana Aljovin mengatakan, “Semua kita sudah
melihat dengan jelas bahwa situasi di Venezuela tidak hanya berhubungan dengan
Venezuela tetapi sudah mengakibat krisis di wilayah ini.” Namun demikian para
Menlu tersebut sepakat bahwa masalah Maduro akan diundang atau tidak ke KTT
Negara-Negara Amerika VII tersebut
sangat ditentukan oleh tuan rumah KTT yakni Peru. Sementara Presiden Nicolas
Maduro menyatakan keinginannya bahwa dia akan datang menghadiri KTT tersebut.
Di lain kesempatan, Menlu Amerika Serikan Rex Tillerson
melakukan kunjungan resmi ke beberapa negara di Amerika Selatan termasuk Peru dalam
rangka mempersiapkan kunjungan Presiden Donald Trump ke negara-negara tersebut.
Negara Peru mengharapkan kunjungan Menlu
dan Presiden Amerika Serikat ke Peru akan meningkatkan kerjasama bilateral
kedua negara terutama dalam bidang ekonomi.
KTT yang memiliki tema sentral “Pemerintahan demokratis
berhadapan dengan korupsi” diharapkan memberi pengaruh yang besar dalam proses
demokrasi di benua tersebut, terutama di negara-negara yang mengalami krisis
demokrasi seperti Venezuela.
Sumber: Americaeconomia.com
BSD-Tangsel
Indonesia
Benny Kalakoe
0 comments:
Post a Comment