Peru adalah sebuah negara di Amerika Selatan yang unik. Negara yang beribukotakan Lima ini memiliki kondisi madre tierra (bumi/tanah) yang tergolong unik atau khas. Secara alamiah, Peru terbagi dalam tiga wilayah darat yang unik dan berlainan sama sekali yakni: wilayah sepanjang pantai (La Costa), kemudian wilayah pegunungan (La Sierra) dan wilayah hutan (La Selva).
Ketika saya tiba di Peru beberapa tahun lalu, seorang teman dari Peru mengajak saya untuk menelusuri indahnya pantai-pantai Peru. Dia membawa saya ke Playa Santa Maria, yang menurut pandangan orang Peru sudah termasuk sangat indah di Peru padahal pantainya berbatu, ombaknya deras dan pantainya tidak lebar hanya memang ada ruang untuk berjemur di pinggir pantai. Tidak bisa dibandingkan dengan indahnya pantai-pantai di Flores, seperti di Labuan Bajo dan Komodo. Dia terheran-heran ketika saya diam-diam saja dan memilih untuk tidak berenang, selain karena pantainya bagi saya tidak menarik, berbatu dan juga ombaknya besar membuat kemauan untuk berenang hilang, tetapi juga terutama karena saya lebih tertarik untuk menelusuri bukit-bukit gundul berpasir dan padang pasir yang belum pernah saya alami di Indonesia. Pasir-pasir putih bersih bahkan bisa berselancar di antara bukit-bukit pasir menjadi sebuah pengalaman yang menarik bagi saya.
Daerah pantai Peru ini memiliki beberapa zona di sepanjang aliran sungai besar yang sangat subur untuk pertanian, seperti daerah Ica, yang bisa ditempuh sekitar tiga jam dari Peru. Di sini terdapat perkebunan anggur dan buah-buahan lainnya yang sangat terkenal di Peru. Daerah pertanian di tengah padang pasir yang indah ini juga menjadi ajang kunjungan turis yang ingin menelusuri pembuatan anggur khas Peru seperti Anggur Tacama. Anggur Tacama merupakan salah satu perkebunan anggur tertua di Peru, dan menghasilkan anggur dan pisco (minuman keras khas Peru) yang terkenal dari Peru.
Selain daerah pertanian yang unik, di daerah pantai ini juga kita bisa menikmati indahnya oasis di tengah lautan padang pasir seperti di Huacachina yang juga terletak tidak jauh dari barisan pertanian di Ica. Di daerah wisata ini, kita bisa menikmati indahnya berenang di sebuah oasis di tengah padang pasir. Tetapi selain itu yang lebih menarik adalah mencoba menelusuri padang pasir sekitar Huaca China yang indah tiada taranya dengan mobil ala reli Paris Dakar. Bukit-bukit pasir yang indah jurang-jurang berpasir yang dalam menjadi arena uji adrenalin bagi para pereli. Saat mencoba permainan ini nampaknya sepertinya keluar dari permainan halilintar di Ancol, pusing, linglung dan bahkan ada yang muntah. Yang menarik juga, pasir di daerah ini sangat bersih, jadi bisa melakukan selancar di pasir atau bermain ski di pasir. Permainan ski ini tidak kalah menariknya, yang penting hati-hati dan tidak makan pasir. Kalau berguling-guling di pasir tidak jadi soal, soalnya pasirnya bersih, bahkan orang mau berguling di atas pasir yang bersih itu.
Selain itu ada juga tempat wisata unik lain yang sangat terkenal yakni Lineas de Nazca atau yang lebih terkenal sebagai Nazca Lines. Nazca Lines adalah garis-garis, atau ukiran-ukiran yang dibuat oleh Budaya Nazca di atas padang pasir sepanjang lebih dari 80 km. Ukiran-ukiran dan garis-garis Nazca ini hanya bisa dilihat dengan jelas dari atas pesawat. Pesawat-pesawat kecil untuk enamorang penumpang berseliweran di tempat ini. Dari atas pesawat bisa dilihat kurang lebih dua belas gambar di atas tanah yang sangat luas antara lain gambar burung, monyet, astronot dll. Penerbangan yang memakan waktu kurang lebih 45 menit ini cukup memuaskan untuk melihat berbagai garis di atas tanah yang sudah berumur ribuan tahun tetapi masih eksis.
Disamping tempat-tempat wisata tersebut ada juga zona-zona arkeologis yang bertebaran di sepanjang pantai Peru. Ratusan situs arkeologis memenuhi daerah ini. Antara lain situs Arkeologi Pachacamac yang terletak sekitar 45 menit dari Lima. Selain itu juga ada tempat arkeologi dari Señor de Sipan di Chiclayo dengan berbagai zona arkeologinya yang terkenal karena berbagai perhiasan emasnya. Berbagai zona arkeologi di Peru ini selalu dalam pengawasan ketat pemerintah Peru karena ditemukan berbagai peninggalan yang sangat berharga antara lain emas perak dan perunggu dalam jumlah yang sangat besar yang dikuburkan bersama raja atau pemimpin suku. Dalam Museum Señor de Sipan saja misalnya ada ribuan hiasan yang terbuat dari emas dan perak.
Setelah menelusuri daerah pantai kita bisa mendaki barisan gunung Pegunungan Andes. Puncak-puncak gunungnya yang kering berselimutkan es yang putih dan lereng-lereng gunung dipenuhi dengan aliran sungai dan danau yang jernih yang kaya dengan ikan trucha menjadipemandangan yang tidak kalah indahnya. Puncak-puncak gunung yang berada di atas 5000 meter di atas permukaan laut sungguh memberikan horisan pemandangan yang berlainan dengan daerah pantai.
Di daerah pegunungan ini terdapat kota-kota wisata terkenal seperti Cusco, Danau Titicaca di Puno, Machu Picchu, Lembah Suci Ollanta y Tambo dan berbagai kota penting lainnya di mana kebudayaan Inca berkembang ribuan tahun lalu. Menelusuri semua situs-situs penting di Pegunungan Andes ini memerlukan waktu yang cukup lama dan juga keberanian karena berada di ketinggian. Untuk mengunjungi Cusco saja yang berada di atas 3.400 meter, kebanyakan orang akan mengalami sakit pusing kepala karena merasakan kurangnya oksigen. Apalagi mengunjungi Danau Titicaca yang berada di atas 4000 meter di atas permukaan laut. Selain itu orang yang takut ketinggian sebaiknya tidak usah memaksakan diri untuk menapaki jalan-jalan setapai Inca yang berada di puncak-puncak gunung yang lerengnya sangat curam.
Daerah pegunungan Andes ini sangat kaya akan hasil-hasil pertanian dan peternakan. Binatang llama (unta pegunungan Andes) dan berbagai jenisnya, domba , kambing , keledai dan kuda merupakan binatang-binatang yang terkenal di daerah Pegunungan Andes. Banyak masyarakat miskin di daerah pegunungan ini yang hidup dari peternakan mereka. Selain itu hasil pertanian seperti ribuan jenis kentang, ubi dan juga berbagai benih khas Pegunungan Andes seperti kiwicha, quina dll membuat daerah ini merupakan daerah yang kaya dengan sumber makanan. Ikan-ikan di sungai dan danau-danau yang jernih, seperti ikan trucha merupakan makanan bergisi yang ditemukan di daerah pegunungan Andes ini.
Dari Pegunungan Andes yang agung, murni dan eksotis, kita juga bisa menikmati indahnya dunia hutan dengan segala kehidupan liar di dalamnya di daerah Amazon Peru. Hutan-hutan lebat di sekitar daerah Iquitos, Yurimaguas, San Lorenzo dll, yang terletak di pinggir sungai-sungai besar yang kemudian mengalir ke Brasil membentuk Sunga Amazon, merupakan daerah yang sangat menarik untuk ditelusuri. Suku-suku indígenas yang hidup dalam kebudayaan mereka yang asli masih bisa kita rasakan di tempat ini. Selain itu sungai-sungai lebar bisa dilayari dengan kapal-kapal besar. Bahkan di wilayah ini arus transportasi sungai menjadi sangat penting daripada jenis transportasi lainnya. Karena keindahan dan keunikannya maka daerah ini menjadi salah satu dari Seven Wonder untuk kategori alam.
Hanya daerah Amazon ini masih tergolong daerah yang kurang aman karena di daerah-daerah ini terdapat pusat industri kokain. Jaringan narkotrafik yang menguasai daerah-daerah hutan ini sering menjadi tidak aman bagi para turis. Walaupun demikian daerah-daerah pariwisata umumnya tidak diganggu oleh lalu lintas narkotrafik apalagi polisi sering menjaga daerah-daerah wisata ini.
0 comments:
Post a Comment