PRESIDEN KOLOMBIA JUAN MANUEL SANTOS MENERIMA NOBEL PERDAMAIAN 2016

Presiden Kolombia, Juan Manuel Santos, menerima Nobel Perdamaian 2016 atas usahanya untuk menyelesaikan pertikaian antara pemerintah dan pasukan pemberontak FARC dalam sebuah perjanjian damai. Usaha Manuel Santos untuk bernegosiasi dengan FARC sudah dimulai tahun 2012 yang akhirnya mencapai puncaknya tanggal 28 Septemberl 2016 ketika Perjanjian Damai antara Pemerintah dan FARC ditandatangani. Walaupun Perjanjian Damai tersebut ditolak oleh masyarakat Kolombia setelah mereka mengadakan referendum untuk menerima atau menolak hasil perjanjian tersebut. 

Kepala Panitia Nobel Perdamaian, Kaci Kullman Five, menyatakan bahwa Nobel Perdamaian tersebut harus dilihat sebagai sebuah bentuk dukungan kepada masyarakat Kolombia. Walaupun masyarakat Kolombia tidak setuju dengan isi Perjanjian Damai tersebut, namun proses penyelesaian konflik dengan cara damai tetap merupakan jalan yang terbaik yang diambil oleh masyarakat Kolombia. 

Sementara Presiden Manuel Santos menyatakan bahwa pemberian Nobel Perdamaian tersebut bagi dirinya akan terus mendorongnya untuk terus memperjuangkan perdamaian di Kolombia. Dia menyatakan bahwa hadiah uang dari Nobel Perdamaian sebanyak US$ 930.000 akan digunakan untuk melanjutkan misi perdamaian di tanah Kolombia.

Pertikaian antara Pemerintah dan pasukan pemberontak FARC sudah mulai sejak 52 tahun yang lalu. Pertikaian tersebut telah menewaskan lebih dari 200.000 orang dari kedua belah pihak. Sejak tahun 2012 Presiden Santos memulai perundingan dengan pasukan FARC untuk menyelesaikan konflik lewat perjanjian damai dan mengundang FARC untuk terlibat dalam membangun Kolombia. Dan Perjanjian Damai  tersebut akhirnya ditandatangani bulan September lalu. Walaupun pemberlakuan hasil Perjanjian Damai tersebut ditolak oleh masyarakat Kolombia dalam sebuah referendum, namun Presiden Santos berusaha untuk terus mencari jalan perdamaian bagi penyelesaian konflik di Kolombia. 

BSD

Benny Kalakoe

Posted in: FARC.,Juan Manuel Santos,Nobel Perdamaian 2016,Presiden Kolombia