Tuesday 27 September 2011

Bolivia: POLISI BOLIVIA MEMBUBARKAN DENGAN PAKSA KAUM INDIGENAS YANG BERDEMONSTRASI SETELAH PRESIDEN EVO MORALES MEMINTA UNTUK MENGADAKAN REFERENDUM


Polisi Bolivia akhirnya membubarkan ribuan demonstran indígenas dengan gas air mata, yang sudah berdemonstrasi selama 40 hari untuk menolak pembangunan jalan di teritori indígenas di Taman Nasional Isiboro Sécure (TIPNIS). Mereka mengakhiri demonstrasi ini beberapa jam setelah Presiden Evo Morales mengumumkan bahwa dia akan mengadakan referéndum tentang pembangunan jalan tersebut.

Media komunikasi pemerintah Bolivia menyatakan bahwa Polisi menggunakan gas air mata sebagai jawaban atas tuntutan berbagai kelompok indígenas, yang menggunakan panah. Polisi juga mengusir kaum indígenas dari tempat mereka berdemonstrasi dan memblokir tempat demonstrasi.

Mereka yang berpartisipasi dalam demonstrasi tersebut diwajibkan untuk naik ke atas bus untuk kembali ke sebuah perkampungan yang dekat dari tempat mereka berdemo. Sementara para wakil indigenas menyatakan bahwa mereka akan terus melakukan demonstrasi, ketika ketegangan sudah mulai redah. Untuk sementara, Presiden Evo Morales mengumumkan bahwa akan diadakan referéndum tentang konstitusi di daerah-daerah yang dilewati oleh proyek jalan tersebut yakni Cochabamba dan Beni. “Mari kita lakukan konsultasi dengan daerah-daerah tersebut dengan melakukan referéndum. Mereka harus memutuskan: ia atau tidak”, kata Morales.

Demonstrasi ini sudah dipenuhi oleh berbagai polemik, antara lain polemik penangkapan Menlu Bolivia David Choquehuanca oleh para organisator demonstrasi, yang mewajibkannya untuk berpartisipasi dalam demonstrasi tersebut lebih dari satu jam supaya mereka bisa melewati penghalang yang dibuat oleh para polisi.
Sumber: http://actualidad.rt.com/actualidad/america_latina/issue_30133.html

0 comments:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Sweet Tomatoes Printable Coupons